PENULISAN ILMIAH
(Arti, Pengetian dan Macam)
Makalah
Ditulis untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia 2
Oleh
AFFRI ABDULLAH
NPM: 20210247
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS GUNADARMA
BEKASI
2012
Arti Kata
bersifat ilmu; secara ilmu
pengetahuan; memenuhi syarat (kaidah) ilmu pengetahuan: penerbitan majalah
-- berkembang dng pesat; -- populer bersifat ilmu, tetapi
menggunakan bahasa umum sehingga mudah dipahami oleh masyarakat awam (tt
artikel, gaya penulisan karya ilmiah); meng·il·mi·ah·kan v menjadikan
ilmiah atau bersifat ilmu; mengilmukan: ia tidak dapat hal-hal yg gaib
PENGERTIAN :
Penulisan Ilmiah adalah karya tulis
yang disusun oleh seorang penulis berdasarkan hasil-hasil penelitian ilmiah
yang telah dilakukannya. Dari definisi yang lain dikatakan bahwa karya ilmiah
(scientific paper) adalah laporan tertulis dan dipublikasi yang memaparkan
hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau
sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan
ditaati oleh masyarakat keilmuan.
Dari pengertian tersebut secara awal
kita dapat mengenal salah satu ciri khas karya ilmiah adalah lewat bentuknya
yakni tertulis, baik di buku, jurnal, majalah, surat kabar, maupun yang
tersebar di internet, di samping ciri lain yang mesti dipenuhi dalam sebuah
karya ilmiah.
MACAM-MACAM PENULISAN ILMIAH
Sesuai dengan cirinya yang tertulis
tadi, maka karya tulis ilmiah dapat berwujud dalam bentuk makalah (dalam
seminar atau simposium), artikel, laporan praktikum, skripsi, tesis, dan
disertasi, yang pada dasarnya kesemuanya itu merupakan produk dari kegiatan
ilmuwan. Data, simpulan, dan informasi lain yang terkandung dalam karya ilmiah
tersebut dijadikan acuan (referensi) bagi ilmuwan lain dalam melaksanakan
penelitian atau pengkajian selanjutnya.
- MAKALAH
Makalah, adalah karya ilmiah yang membahas suatu pokok persoalan, sebagai
hasil penelitian atau sebagai hasil kajian yang disampaikan dalam suatu
pertemuan ilmiah (seminar) atau yang berkenaan dengan tugas-tugas
perkuliahan yang diberikan oleh dosen yang harus diselesaikan secara
tertulis oleh mahasiswa.
- SKRIPSI
Skripsi, adalah karya ilmiah yang ditulis berdasarkan hasil penelitian
lapangan atau kajian pustaka dan dipertahankan di depan sidang ujian
(munaqasyah) dalam rangka penyelesaian studi tingkat Strata Satu (S1)
untuk memperoleh gelar Sarjana.
- TESIS
Tesis, adalah karya ilmiah yang ditulis dalam rangka penyelesaian studi
pada tingkat program Strata Dua (S2), yang diajukan untuk dinilai oleh tim
penguji guna memperoleh gelar Magister. Pembahasan dalam tesis mencoba
mengungkapkan persoalan ilmiah tertentu dan memecahkannya secara analisis
kristis.
- DISERTASI
Disertasi, adalah karya ilmiah yang ditulis dalam rangka penyelesaian
studi pada tingkat Strata Tiga (S3) yang dipertahankan di depan sidang
ujian promosi untuk memperoleh gelar Doktor (Dr.). Pembahasan dalam
disertasi harus analitis kritis, dan merupakan upaya pendalaman dan
pengembangan ilmu pengetahuan yang ditekuni oleh mahasiswa yang
bersangkutan, dengan menggunakan pendekatan multidisipliner yang dapat memberikan
suatu kesimpulan yang berimplikasi filosofis dan mencakup beberapa bidang
ilmiah.
- ARTIKEL
Artikel, merupakan karya tulis lengkap, seperti laporan berita atau
esai di majalah, surat kabar, dan sebagainya (KBBI 2002: 66).
Artikel adalah sebuah karangan prosa yang dimuat dalam media massa, yang
membahas isu tertentu, persoalan, atau kasus yang berkembang dalam
masyarakat secara lugas (Tartono 2005: 84).
Artikel merupakan: karya tulis atau karangan; karangan nonfiksi;
karangan yang tak tentu panjangnya; karangan yang bertujuan untuk
meyakinkan, mendidik, atau menghibur; sarana penyampaiannya adalah surat
kabar, majalah, dan sebagainya; wujud karangan berupa berita atau
“karkhas” (Pranata 2002: 120).
Artikel mempunyai dua arti: (1) barang, benda, pasal dalam undang-
undang dasar atau anggaran dasar; (2) karangan, tulisan yang ada dalam
surat kabar, majalah, dan sebagainya. Tetapi, kita akan lebih jelas lagi
dengan penguraian Webster`s Dictionary yang mengartikan bahwa artikel
adalah a literary compositon in a journal (suatu komposisi atau susunan
tulisan dalam sebuah jurnal atau penerbitan atau media massa). Sejak tahun
1980 para jurnalis Amerika sepakat untuk memakai istilah artikel bagi
tulisan yang berisi pendapat, sikap, atau pendirian subjektif mengenai
masalah yang sedang dibahas disertai dengan alasan dan bukti yang
mendukung pendapatnya.
- ESAI
Esai, adalah ekspresi tertulis dari opini penulisnya. Sebuah esai akan
makin baik jika penulisnya dapat menggabungkan fakta dengan imajinasi,
pengetahuan dengan perasaan, tanpa mengedepankan salah satunya. Tujuannya
selalu sama, yaitu mengekspresikan opini, dengan kata lain semuanya akan
menunjukkan sebuah opini pribadi (opini penulis) sebagai analisa akhir.
Perbedaannya dengan tulisan yang lain, sebuah esai tidak hanya sekadar
menunjukkan fakta atau menceritakan sebuah pengalaman; ia menyelipkan
opini penulis di antara fakta-fakta dan pengalaman tersebut. Jadi intinya
kita harus memiliki sebuah opini sebelum menulis esai.
- OPINI
Opini, adalah sebuah kepercayaan yang bukan berdasarkan pada keyakinan
yang mutlak atau pengetahuan sahih, namun pada sesuatu yang nampaknya
benar, valid atau mungkin yang ada dalam pikiran seseorang; apa yang
dipikirkan seseorang; penilaian.
- FIKSI
Fiksi, satu ciri yang pasti ada dalam tulisan fiksi adalah isinya yang
berupa kisah rekaan. Kisah rekaan itu dalam praktik penulisannya juga
tidak boleh dibuat sembarangan, unsur-unsur seperti penokohan, plot,
konflik, klimaks, setting dsb adalah hal-hal penting yang memerlukan
perhatian tersendiri. Meski demikian, dengan kisah (bisa juga data) yang
asalnya dari imajinasi pengarang tersebut, tulisan fiksi memungkinkan
kebebasan bagi seorang pengarang untuk membangun sebuah ‘kebenaran’ yang
bisa digunakan untuk menyampaikan pesan yang ingin ia sampaikan kepada
pembacanya. Sementara itu, kebebasan yang dimiliki pengarang fiksi tadi di
lain pihak juga memungkinkan adanya kebebasan bagi pembaca untuk
menginterpretasikan makna yang terkandung dalam tulisan tersebut. Artinya,
fiksi sangat memungkinkan adanya multi interpretasi makna. Para pendukung
tulisan fiksi meliputi: novelis, cerpenis, dramawan dan kadang penyair pun
sering dimasukkan ke dalam golongan ini.
Sumber :
http://www.artikata.com/arti-330467-ilmiah.html