PEMBELANJAAN
GAMBARAN UMUM PEMBELANJAAN
Arti pembelanjaan dan fungsi manajer
Pembelanjaan adalah suatu usaha menyangkut bagaimana perusahaan harus mengorganisir untuk mendapatkan dana,bagaimana mendapatkan dana,bagaimana menggunakan dan,dan bagaimana laba perusahaan akan disistribusikan.jadi pada prinsipnya,pembelanjaan itu menyangkut fungsi perusahaan yang berkaitan dengan pencarian dan penggunaan dana secara efektif dan efisien. Fungsi manajer yaitu bertanggung jawab baik mengumpulkan maupun mengeluarkan uang. Didalam perusahaan harus dipelihara adanya kesimbangan ,keseimbangan itu terjadi antara kekayaan (aktiva lancar dan aktiva tetap),disatu pihak dengan utang dan modal (pasiva),baik secara kuantitatif,maupun kualitatif.
Keseimbangan kuantitatif adalah keseimbangan nilai rupiah antara kekayaan denganutang dan modal yang memerlukan persyaratan tertentu. keseimbangan kualitatif yaitu keseimbangan antara elemen kekayaan dengan elemen utang dan modal perusahaan. Cara menentukan keseimbangan keuangan yang pertama menentukan besarnya kekayaan,sehingga jumlah dana akan digunakan dapat diketahui,kemudian baru menentukan sumber dananya,apakah cukup dari modal sendiri saja ataukah perlu mencari pinjaman atau utang.jadi elemen dan besarnya kekayaan perusahaan akan menentukan susunan elemen dan besarnya pasiva.
PENGGUNAAN DANA
Gambaran umum
Penggunaan jangka pendek dapat ditinjukan sebagai aktiva lancer.aktiva dapat diartikan sebagai elemen kekayaan,dan jangka pendek menunjukan bahwa elemen tersebut diharapkan dapat ditukarkan menjadi uang tunai/ kas dalam jangka waktu tidak lebih dari satu tahun.dana jangka pendek ini sangat penting dalam kegiatan perusahaan,karena menunjukan kemampuan perusahaan untuk membayar. Investasi yang paling besar dalam perusahaan yaitu aktiva tetap yang merupakan investasi jangka panjang.ini berarti bahwa penggunaan jangka panjang meliputi elemen yang tidak dapat ditukarkan dalam bentuk kas selama periode satu tahun, seperti tanah,pabrik,dan peralatan.
Penggunaan dana jangka pendek
1.kas
Sejumlah dana yang ada dalam perusahaan diwujudkan dalam bentuk kas,untuk membayar gaji dan rekening lainnya. Dari sejumlah kas yang dipegang manajer tidak semuanya berbentuk uang tunai ,tetapi berwujud cek yang setiap saat dapat diuangkan dibank. Prinsip yang harus dipegang oleh manajer yaitu meminimumkan jumlah kas yang diperlukan untuk kegiatan perusahaan ,dan memaksimumkan jumlah dana untuk investasi yang dapat menghasilkan bunga.jika perusahaan dapat membayar kewajiban setiap saat atau pada saat yang ditentukan,perusahaan dalm keadaan likuid.
• Aliran kas
• Anggaran kas
Tanggung jawab manajer dalam pengelolaan aliran kas perusahaan meliputi:
a. membuat kepastian bahwa kas selalu tersedia bilamana diperlukan.
b. Memanfaatkan kas untuk memaksimumkan pendapatan bunga
2.surat-surat berharga
Manajer keuangan yang sedang memelihara keseimbangan antara likuiditas dan profibilitas (kemampuan untuk mendapatkan laba )mempunyai alternatif untuk cenderung memegang jumlah kas yanglebih besar,ia dapat menginvestasikankas tersebut kedalam surat-surat berharga yang dapat menghasilkan bunga.diindonesia jenis surat berharga yang paling banyak yaitu sertifikat deposito .
3.piutang
Untuk mempertahankan pembeli yang ada dan untuk menarik pembeli baru,banyak perusahaan yang memberikan atau mengenakan pembayaran secara kredit kepada mereka.jadi bagi perusahaan piutang ini sering terjadi dari adanya penjualan kredit kepada pembeli yang jumlahnya dapat mencapai 20% dari selusuh aktiva.
4.persediaan
Bagi perusahaan yang memelihara sejumlah persediaan barang untuk memenuhi permintaan pembeli secara cepat,harus mempunyai sejumlah investasi.investasi dapat dilakukan secara terus menerus dalam bentuk persediaan bahan,persediaan barang dalam proses atau barang setengah jadi,dan persediaan barang jadi.jumlah dana yang ditanamkan dalam persediaan dapat berubah-ubah sepanjang tahun.
Penggunaan dana jangka panjang
Macam-macam aktiva tetap yaitu :tanah,bangunan,dan peralatan
1.tanah yang dimiliki perusahaan merupakan aktiva tetap dengan jangka waktu yang tidak terbatas.luas tanah tidak berpengaruh pada pajak pendapatan meskipun dapat dikenai dengan pajak yang lain.
2.bangunan yang dimiliki oleh perusahaan harus ditentukan umurnya,kemudian perusahaan haus menyisihkan sejumlah dana setiap tahun dari penghasilannya.dana yang disisihkan tersebut dinamakan penyusutan atau depresiasi.besarnya depresiasi ini akan mempengaruhi besarnya pendapatan bersih sesudah pajak depresiasi tersebut akan menurunkan jumlah pembayaran pajak.
3.peralatan yang dimiliki oleh perusahaan berupa mesin,alat angkut dalam pabrik ,dan peralatan lain yang dipakai dalam produksi.semua peralatan tersebut juga perlu disusut karena daya gunanya semakin lama semakin bekurang dan penyusutan ini akan berpengaruh pula pada pembayaran pajak pendapatan.
Analisis investasi aktiva tetap
Dalam analisis investasi aktiva tetap terdapat tiga metode yaitu:
a. Metode net present value (NPV)
b. Metode internal rate of return (IRR)
c. Metode pay off period (POP)
dua metode pertama,NPV dan IRR mengukur efisiensi investasi IRR dari aspek penggunaan uang,sedang metode ketiga POP mengukur efisiensi dari aspek waktu. Metode NPV dan IRR dalam penerapannya dipakai konsep time value of money. Konsep bunga berbunga dari uang yang ditanamkan merupakan basis dari masalah time value of money.
Metode perhitungan nilai uang beberapa waktu yang akan datang dapat dipergunakan pula untuk menghitung beberapa nilai penerimaan yang akan diterima diwaktu yang akan datang,pada saat sekarang yang disebut present value.
Masalah time value of money dipengaruhi oleh tiga faktor,yaitu:
a.nilai uang pada saat ini (present value)
b.nilai uang yang akan datang
c.tingkat bunga (tingkat rate of return)
SUMBER DANA
Macam-macam sumber dana
Di tinjau dari asalnya ,sumber dana perusahaan dapat dibagi menjadi 2 golongan besar,yaitu:
1.berasal dari dalam perusahaan (pembelanjaan intern) yang meliputi:
• Penggunaan laba perusahaan
• Penggunaan cadangan
• Penggunaan laba yang tidak dibagi /ditahan
Selain pembelanjaan intern perusahaan juga ada yang disebut pembelanjaan intensif ini menggunakan dana dari penyusutan aktiva tetap.
2.berasal dari luar perusahaan (pembelanjaan ekstern) yang meliputi:
• Dana dari pemilik /peserta.dana ini biasanya diwujudkan dalam bentuk saham ,dan pembelanjaannya disebut pembelanjaan sendiri.
• Dana dari utang /pinjaman yang dapat berupa utang jangka pendek dan utang jangka panjang.pembelanjaan ini disebut pembelanjaan asing.
Pemilihan sumber dana
Kebaikan sumber dana dari dalam perusahaan :
1. dapat digunakan sewaktu-waktu
2. tidak ada kewajiban membayar bunga
3. tidak ada kewajiban mengembalikan
kelemahannya :
1. jumlah dana sangat terbatas
2. perusahaan dihadapkan pada pilihan untuk digunakan sendiri atau digunakan untuk hal lain yang lebih menguntungkan
kebaikan sumber dana dari luar perusahaan :
1. jumlah dana tidak terbatas
2. dapat diperoleh dari beberapa sumber
3. bersifat fleksibel
kelemahannya :
1. perusahaan dikenakan beban (bunga untuk utang.deviden untuk saham)
2. ada kewajiban untuk mengembalikan utang.
Masalah pemilihan sumber dana yang harus diatasi oleh perusahaan adalah mengusahakan kesimbangan agar tujuan perusahaan dapat tercapai.beberapa alternatif yang dapat dipilih:
1. menggunakan dana intern saja
2. menggunakan dana ekstern dengan menjual saham
3. menggunakan dana ekstern dengan mencari pinjaman /kredit (kredit jangka panjang saja,kredit jangka pendek saja atau kedua-duanya)
4. menggunakan dana ekstern dengan menjual saham dan mencari pinjaman
5. menggunakan dana intern dan ekstern.
Sumber dana intern
Cara yang paling mudah untuk memenuhi kebutuhan dana perusahaan adalah dengan cara mengambil dana yang sudah tersedia diperusahaan.tetapi dana ini biasanya terbatasjika digunakan sendiri kurang menguntungkan ,dana ini dapat diinvestasikan pada sector lain seperti pembelian saham atau obligasi dari perusahaan lain.
Apabila perusahaan menghadapi masalah itu pemecahanya dapat dilakukandengan prinsip opportunity cost,yaitu dengan memberikan beban bunga pada dana milik sendiri itu sebaiknya dipakai sendiri.
Sumber dana ekstern
Sumber dana ini berasal dari modal sendiri dan kredit.modal sendiri dalam bentuk saham.kredit dibagi menjadi dua,yaitu :kredit jangka pendek dan kredit jangka panjang.
1.kredit jangka pendek yaitu kredit yang jangka waktunya tidak lebih dari satu tahun.contohnya:
• Kredit rekening Koran
• Kredit belening
• Kredit wesel
• Kredit penjual
• Kredit pembeli
• Aksep
2.kredit jangka panjang yaitu kredit yang jangka waktunya lebih dari satu tahun .contohnya:
• Hipotik
• Obligasi
• Kredit bank
• Kredit dari Negara lain
Optimasi modal
Untuk menentukan apakah sebaiknya mengambil kredit jangka pendek atau kredit jangka panjang ,perusahaan harus memperhatikan faktor berikut ini:
1.bunga kredit jangka pendek
Biasanya ,beban bunga kredit jangka pendek ini lebih besar daripada beban bunga kredit
jangka panjang
2.bunga kredit jangka panjang
3.bunga simpanan bank
Bunga simpanan bank ini merupakan bunga yang diterima oleh seseorang apabila ia
Menyimpan uangnya dibank.
4.jangka waktu pemakaian modal
Jangka waktu pemakaian modal ini bisa dalam beberapa bulan atau bisa lebih dari satu tahun
5.jangka kritis
Yaitu jangka waktu dimana penggunaan modal asing jangka pendek biayanya (beban bunga)sama besar dengan apabila perusahaan menggunakan modal asing jangka panjang.
Untuk menentukan jangka kritis,dapat digunakan rumus sebagai berikut:
Kpj-bs
x = −−−−−−−− x 306 hari atau 12 bulan
Kpd –bs
Keterangan :
X:jangka kritis
Kpj :bunga kredit jangka panjang
Kpd :bunga kredit jangka pendek
Bs :bunga simpanan dibank
Pengalian rumus tersebut dengan 360 atau 12 menunjukan bahwa hasilnya akan berupa hari atau bulan.adapun asumsi untuk berlakunya rumus tersebut adalah :
Kpd > kpj > bs
Kriteria yang dipakai dalam menentukan menggunakan kredit jangka pendek atau kredit jangka panjang ada dua ,yaitu :
a.jangka kritis
apabila jangka waktu penggunaan modal lebih lama daripada jangka kritis,maka lebih untung menggunakan kredit jangka panjang.sebaliknya apabila jangka waktu penggunaan modal lebih pendek daripada jangka kritisnya,maka lebih untung menggunakan kredit jangka pendek.
b.beban bunga
dari segi beban bunganya manakah yang lebih rendah,itulah yang dipakai.dan harus dihitung pula pemanfaatan modal atau bunga simpanan yang diterima dari modal yang tidak digunakan sejak berakhirnya masa kredit. Hal ini akan mengurangi beban bunga yang seharusnya dibayar.
Kredit lembaga keuangan
Kredit yang diajukan oleh perusahaan akan disetujui apabila perusahaan tersebut dianggap layak untu diberi.hal ini harus dibuktikan dengan suatu studi kelayakan dan syarat lain yang biasa disebut dengan 4 c,yaitu:
1.capital
Capital atau modal ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh perusahaan.untuk mendapatkan kredit perusahaan sekurang-kurangnya harus memiliki modal sebesar 25% dari jumlah kredit.
2.capability
Capability ini merupakan kemampuan perusahaan untuk mengangsur atau mengembalikan pinjaman dan membayar bunga.hal ini dapat dibuktikan dengan neraca perusahaan.
3.collateral
Collateral ini merupakan syarat dimana setiap kredit yang diterima perusahaan harus dijamin dengan harta tetap sekurang-kurangnya bernilai 150% dari jumlah kredit.
4.character
Character ini sebagai sifat dari pimpinan perusahaan karena diolah yang bertanggung jawab terhadap pengembalian kredit.
Kredit kelayakan
Keputusan presiden no.14A dikeluarkan oleh pemerintah dengan tujuan membantu pengusaha golongan ekonomi lemah.kredit kelayakan diberikan kepada mereka dengan dasar kepres tersebut.kredit ini tidak harus dijamin dengan harta tetap,cukup dengan surat perintah kerja dari pemberi kerja .besarnya kredit sangat terbatas yaitu 30% dari kontrak kerja yang ditandatangani.
Likuiditas dan solvabilitas
1. likuiditas
Yaitu kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansialnya setiap saat.
Pada pokoknya ,kewajiban yang harus dapat dipenuhi oleh perusahaan ada dua macam yaitu:
a.mampu membayar utang-utangnya pada setiap saat ditagih.kemampuan ini disebut likuiditas badan usaha.
b.mampu membiayai operasi perusahaan sehari-hari.kemampuan ini disebut likuiditas perusahaan.
Untuk menentukan likuiditas dapatlah digunakan dua rumus dengan mencari current ratio dan quick ratio:
Current ratio = aktiva lancar
−−−−−−−−−−−
Utang lancar
Quick ratio = aktiva lancar –persediaan
−−−−−−−−−−−−−−−−−−−−
Utang lancar
Aktiva lancar adalah kekayaan perusahaan yang dapat segera dicairkan dalam bentuk uang tunai.kategori aktiva lancar :
• Kas
• Bank
• Surat berharga
• Piutang
• Persediaan barang
Utang lancar adalah semua utang jangka pendek perusahaan.tujuan dari quick ratio adalah untuk mengetahui jumlah kekayaan yang dapat dengan cepat dicairkan dalam bentuk uang tunai.
2.solvabilitas
Yaitu kemampuan perusahaan untuk membayar semua utang-utangnya pada saat perusahaan dilikuiditasi/dibubarkan.untuk menentukan solvabilitas digunakan rumus :
Solvabilitas = total aktiva
−−−−−−−−−
Total utang
Dengan demikian,ditinjau dari likuiditas dan solvabilitas perusahaan mempunyai beberapa kemungkinan :
a. Solvable - likuid
b. Insovabel - likuid
c. Solvabel - illikuid
d. Insovabel - illikuid
Rentabilitas
Yaitu kemampuan menghasilkan laba dari sejumlah dana yang dipakai untuk menghasilkan laba tersebut.rentabilitas dapat dipakai sebagai alat pengukur untuk mengambil keputusan tentang masalah financial leverage,yaitu masalah apakah didalam memenuhi kebutuhan dana perusahaan akan menggunakan modal asing ataukah modal sendiri.dua macam rentabilitas yaitu:
1.rentabilitas ekonomis
Yaitu kemempuan untuk menghasilkan laba dari keseluruhan modal,baik modal asing maupun modal sendiri ,yang digunakan untuk menghasilkan laba tersebut.rumusnya sebgai berikut:
RE = Lk
−−−−−−−−−− X 100 %
MA + MS
Keterangan :
RE :rentabilitas ekonomis
Lk : laba kotor
MA :modal asing
MS : modal sendiri
2.rentabilitas modal sendiri
Yaitu kemampuan untuk menghasilkan laba dari sejumlah modal sendiri yang digunakan untuk menghasilkan laba tersebut.
RMS = Lb
−−− X 100 %
MS
Keterangan :
RMS : rentabilitas modal sendiri
Lb :laba bersih (sesudah bunga dan pajak )
MS : modal sendiri (modal saham )
Beberapa kriteria yang dapat dipakai untuk mengambil keputusan adalah :
a. apabila rentabilitas ekonomis lebih kecil dari tingkat bunga modal asing ,lebih baik menggunakan modal sendiri ,sebab rentabilitas modal sendiri akan lebih besar dibandingkan apabila digunakan modal asing.
Apabila rentabilitas ekonomis lebih besar dibanding dengan tingkat bunga modal asing ,maka lebih baik digunakan modal asing,sebab rentabilitas modal sendiri akan lebih besar dibandingkan apabila digunakan modal sendiri.
Rentabilitas modal sendiri selalu diusahakan besar karena dengan makin besarnya rentabilitas modal sendiri ,maka deviden akan semakin besar pula.
PASAR SURAT BERHARGA DAN PASAR MODAL
Saham
1.saham biasa (common stock)
Saham biasa merupakan bentuk pemilikan tanpa hak istimewa.artinya para pemilik akan memperoleh pembagian keuntungan (dalam bentuk deviden) hanya apabila perusahaan memperoleh laba.
2.saham preferen (preferred stock)
Saham preferen atau saham dengan preferensi ini merupakan bentuk pemilikan dengan hak istimewa.hak istimewa yang ada pada pemegang sahgam preferen ini adalah :
a.pembagian dividen yang didahulukan
pemegang saham preferen mendapat pembagian deviden lebih dahulu daripada pemegang saham biasa.
b.pembagian dividen kumulaif
pemegang saham preferen ini mendapat hak untuk mendapatkan dividen untuk setiap periode.apabilaia tidak memperoleh dividen pada suatu periode karena ada suatu hal,maka ia akan memperoleh pada periode yang akan datang secara kumulatif.
c.pembagian kekayaan yang didahulukan
pemegang saham preferen mempunyai hak untuk memperoleh pembagian kekayaan perusahaan lebih dahulu daripada pemegang saham biasa pada saat perusahaan dilikuiditasi /dibubarkan .
obligasi
yaitu surat perjanjian yang sengaja dikeluarkan oleh perusahaan sebagai salah satu sumber dana ekstern.adapun sifat dari obligasi adalah:
• dapat diperjual belikan
• terdapat kewajiban untuk mengembalikan pokok pinjamannya
• terdapat kewajiban untuk membayar bunga
• terdapat jangka waktu yang pasti
jens-jenis obligasi
semua obligasi yang ada dapat digolongkan kedalam berbagai jenis dengan mendasarkan pada berbagai faktor,yaitu :
1. sesuai dengan pihak yang mengeluarkan :
a. obligasi umum yaitu obligasi yang dikeluarkan oleh pemerintah.
b. obligasi perusahaan yaitu obligasi yang dikeluarkan oleh perusahaan umum ,perusahaan jawatan ,dan perseroan terbatas.
2.sesuai dengan karakter jaminan :
a. obligasi tanpa jaminan ,seperti income bond dan debenture bond.
b.obligasi dengan jaminan
jaminan yang dipakai antara lain :saham,piutang,rumah,tanah,mesin dan sebagainya.
Selain jenis obligasi tersebut,masih ada jenis yang lain yaitu:
a. Coupon bond
b. Registered bond
c. Callabel bond
d. Convertible bond
Pasar modal
Sesuai dengan sifatnya ,saham dan obligasi dapat diperjualbelikan.perusahaan yang menjual saham dan obligasi kepada masyarakat,harus memenuhi beberapa persyaratan yang ditetapkan oleh pemerintah.salah satu syarat adalah perusahaan yang bersangkutan tidak boleh menjual surat berharga langsung kepada masyarakat ,akan tetapi harus melalui lembaga perantara yaitu PT. danareksa.PT ini bertugas mengedarkan dan memasarkan saham dan obligasi yang dikeluarkan oleh perusahaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar